Apresiasi disampaikan melalui Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam (KSDAE), Wiratno. Ia mengatakan kesuksesan evakuasi pendaki gunung Rinjani atas kerja sama semua pihak.
"Terima kasih atas kerja keras tim evakuasi Balai TNGR, dan keterlibatan semua pihak sperti BNPB, TNI/Polri, dan lain-lain dalam membantu proses evakuasi pendaki di TNGR, inilah wujud kerjasama dan kerja keras multipihak yang baik", ujar Wiratno dalam keterangan tertulis, Rabu (1/8/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Balai TNGR Sudiyono mengatakan total jumlah pendaki yang telah dievakuasi hingga Selasa sebanyak 1.226 pendaki. Dari 1.226 orang pengunjung tersebut, sebanyak 696 orang diantaranya adalah Warga Negara Asing (WNA), dan 530 orang sisanya Warga Negara Indonesia (WNI).
"Pada tanggal 29 Juli, berhasil dievakuasi 567 orang WNA dan 162 orang WNI, sedangkan esoknya 30 Juli, sebanyak 189 orang WNA dan 354 orang WNI. Adapun kemarin tanggal 31Juli, tim berhasil mengevakuasi 14 orang WNI", ia merinci.
Upaya evakuasi tersebut merupakan respon tindaklanjut KLHK atas peristiwa gempa 6,4 SR yang melanda Lombok, NTB hari Minggu (29/07/2018). Menteri LHK Siti Nurbaya pun turut memantau perkembangan evakuasi.
Tonton juga video: 'Saat Pendaki Rinjani Berzikir di Tengah Gempa NTB'
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini