Diketahui korban merupakan warga Desa Kemadu Rt 1 Rw 4 Kecamatan Sulang, Rembang. Ia masih tercatat sebagai anggota TNI Angkatan Laut (AL) berpangkat Pelda dan bertugas di Yonmar Karangtulang, Surabaya.
Kapolsek Sulang Iptu Heri Basuki menjelaskan, pada siang hari sebelumnya, dua orang warga setempat mengetahui korban masih dalam keadaan sadar berjalan kaki menuju area persawahan dengan kondisi tangan berlumuran darah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak jauh dari lokasi penemuan korban, ditemukan sebilah pisau dapur yang diketahui milik kakak korban. Terdapat sebanyak 6 luka bekas sayatan di pergelangan tangan sebelah kiri sampai memotong urat nadi.
"Diperkirakan korban sudah dipindah posisinya dengan memberi alas dan tutup dari daun pisang dan pisau sudah didekatkan ke korban oleh saksi," ungkapnya.
Berdasarkan keterangan keluarga, bahwa korban memang masih aktif bertugas sebagai anggota TNI AL. Namun, korban juga mengidap penyakit kelainan jiwa sehingga harua dirawat di rumah terlebih dahulu.
"Korban masih aktif dinas di TNI-AL, namun karena memiliki riwayat gangguan jiwa sehingga sering di rumah Desa Kemadu Sulang untuk berobat," jelasnya,.
Menurut keterangan dokter Puskesmas Sulang, korban meninggal dunia pada sekitar pukul 14.00 WIB akibat kehabisan darah yang keluar dari pergelangan tangannya.
"Dugaan sementara korban meninggal karena bunuh diri," pungkasnya.
Korban saat ini langsung dibawa ke rumah duka untk segera disemayamkan. Pihak keluarga juga menolak jenazah korban diautopsi. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini