Polri-TNI Jamin Keamanan Selama Asian Games

Polri-TNI Jamin Keamanan Selama Asian Games

Arief Ikhsanudin - detikNews
Senin, 30 Jul 2018 14:17 WIB
Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Aparat Polri-TNI menjamin keamanan selama penyelenggaraan Asian Games 2018. Polri dan TNI telah mempersiapkan rekayasa pengamanan, termasuk apabila ada ancaman terorisme.

"Masalah aksi terorisme kita tidak perlu terlalu takut berlebihan, karena hingga saat ini kita melakukan penangkapan 242 orang dan akan terus berlanjut penangkapan itu," kata Kapolri Jenderal Tito Karnavian kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (30/7/2018).

Pihak TNI-Polri juga memperketat pengamanan di sekitar venue hingga wisma atlet dan tempat-tempat yang akan dikunjungi peserta Asian Games. Pengerahan personel di venue-venue sangat tergantung pada jumlah pengunjung atau penonton.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di samping itu kita akan melakukan pengamanan ketat terutama di upacara pembukaan dan penutupan serta di venue (yang) massanya besar, banyak pengunjung seperti sepakbola itu akan gunakan sistem ring. Tapi kalau tempat itu yang massanya nggak banyak hanya ring 1 dan 2 jadi fleksibel tergantung dari jenis olahraga dan jumlah pengunjungnya," jelasnya.

Selain ancaman terorisme, Polri juga mengantisipasi kejahatan konvensional. Selain melakukan patroli, aparat polisi juga menggelar Operasi Cipta Kondisi untuk menangkap para pelaku kejahatan jalanan yang meresahkan masyarakat.


"Copet, jambret, todong, begal ini sudah kita lakuan selama satu bulan terakhir operasi cipkon semua jaringan copet jambret saya perintahkan (Jajaran) untuk bergerak abis dan didukung panglima dan kodam," sambungnya.

Selama Operasi Cipta Kondisi ini, jajaran kepolisian telah menangkap sekitar 2 ribuan pelaku. 700 Orang pelaku di antaranya diproses hukum lebih lanjut, termasuk di antaranya 15 orang ditembak mati karena melakukan perlawanan.

"Ini akan memberikan efek deteren. Kita pahamlah kelompok jambret, begal dan copet itu sudah terpetakan. Sekarang ditekan selama satu bulan ini dan itu akan terus dan rekan-rekan tahu kelompok begal ada 15 orang tembak mati," sambungnya.





Tonton juga 'Panglima TNI Pastikan Asian Games Aman dari Aksi Teroris':

[Gambas:Video 20detik]

(aik/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads