GNPF-U: Ijtimak Ulama Tak Memihak Capres Mana Pun

GNPF-U: Ijtimak Ulama Tak Memihak Capres Mana Pun

Zunita Amalia Putri - detikNews
Jumat, 27 Jul 2018 21:26 WIB
Ketua GNPF Ulama, Yusuf Martak (Foto: Kanavino/detikcom)
Jakarta - Ketua GNPF-U Yusuf Martak menegaskan Ijtimak Ulama tidak memihak kepada salah satu calon presiden/cawapres. Yusuf menegaskan, Ijtimak Ulama memberikan ruang antar-tokoh nasional saling bertukar gagasan.

"Ijtimak tidak berpihak calon mana pun. Kami bersama panitia sediakan ruang yang luas untuk tokoh nasional untuk bahasa masalah bangsa dari sisi dakwah ekonomi politik," ujar Yusuf di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat, Jumat (27/7/2018).


Yusuf menyinggung kondisi bangsa. Ia menyinggung lapangan kerja yang semakin susah dicari dan utang negara yang menumpuk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam Ijtimak Ulama, Yusuf juga berbicara soal kriminalisasi terhadap ulama. Ia berharap Ijtimak Ulama menghasilkan tokoh yang adil.

"Harapan umat Islam dapat merekomendasikan pasangan calon yang adil dan menjauhkan hal-hal yang sifatnya ketidakadilan dan ketimpangan dan adanya kriminalisasi ulama," jelas Yusuf.


Acara ini dihadiri oleh pimpinan parpol dan sejumlah tokoh. Mereka antara lain Ketum Gerindra Prabowo Subianto, Ketum PAN Zulkifli Hasan, Presiden PKS Sohibul Iman, Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, hingga Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra. (dkp/van)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads