"Sesama ketua umum partai tak perlulah ancam-mengancam," ujar Wasekjen PPP Achmad Baidowi kepada wartawan, Kamis (26/7/2018).
Baidowi atau Awiek menyayangkan pernyataan bernada ancaman itu terlontar dari SBY. Dia meminta SBY tidak terlalu membawa perasaan (baper).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soal AHY yang disorongkan PD sebagai cawapres, Awiek menilai hal itu terang-benderang sejak awal. Menurut Awiek, SBY tak perlu berkilah.
"Adapun ihwal AHY, bukankah banyak elite Demokrat yang sedari awal selalu bilang bahwa siapa pun koalisinya, AHY cawapres?" ucap Awiek.
"Sampai ada simulasi dengan beberapa nama yang dipasangkan dengan AHY, itu kan ikhtiar. Lantas, belakangan ada statement soal cawapres AHY bukan harga mati, itu karena dinamika politik yang sepertinya kurang memungkinkan untuk berkeras dengan sikap awal. Semua itu fakta dan bisa ditelusuri di jejak digital masih ada," imbuh dia.
Sebelumnya, saat konferensi pers di kediamannya pada Rabu (25/7) malam, SBY menegaskan urungnya PD masuk ke koalisi Joko Widodo (Jokowi) karena cawapres yang disodorkannya ditolak.
"Kalau saya dengar statement Bung Rommy dari PPP, seolah-olah SBY nggak koalisi dengan Jokowi karena syarat cawapres tidak diwadahi," kata SBY.
Dia pun memperingatkan Ketua Umum PPP Romahurmuziy atau Rommy. Soalnya, isu seperti itu dia dengar keluar dari pernyataan Rommy.
"Saya harap Bung Rommy harus hati-hati dan saya harap berhati-hati dalam mengeluarkan statement," ujarnya.
Tonton juga 'PPP: Prabowo-AHY Bukan Ancaman Serius':
(tsa/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini