Lulus ITB, Anak Tukang Becak Itu Juga Pernah Wakili RI ke Malaysia

Lulus ITB, Anak Tukang Becak Itu Juga Pernah Wakili RI ke Malaysia

M Iqbal - detikNews
Selasa, 24 Jul 2018 11:43 WIB
Foto: Anak tukang becak cum laude dari ITB (iqbal/detikcom)
Cilegon - Anak seorang tukang becak, Herayati berhasil lulus cum laude dari ITB. Sejumlah preatasi akademik pernah ia dapatkan termasuk jadi delegasi mahasiswa Indonesia di Malaysia.

Herayati masuk ITB melalui jalur Bidikmisi. Dari beasiswa itu, semua biaya hidup dan pendidikan selama kuliah di ITB ditanggung pemerintah. Hera bahkan tidak pernah mendapat uang jajan dari orangtuanya lantaran tak cukup biaya.


Dari keterbatasan itu, Hera berjuang untuk bisa membanggakan orangtuanya yang tak lain seorang tukang becak. Beberapa prestasi disabet mulai dari mahasiswa Bidikmisi terbaik hingga pernah menjadi delegasi Indonesia dalam acara Asia Pasific Future Leader Conference 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Soal kesempatan ke Malaysia itu dulu sempet apply. Jadi ada kakak tingkat yang sebelumnya ikut acara itu, jadi delegasi Indonesia juga. Nah Hera tertarik buat ikutan karena emang materi dari konferensi itu emang lagi in banget gitu tentang Sustainble Development Goals tentang pembangunan berkelanjutan," kata Hera, kepada detikcom di Cilegon, Selasa (24/7/2018).


Ketertarikannya mengikuti acara itu karena dinilai acara tersebut bermanfaat untuk diikuti. Dalam acara itu, bukan sebatas membicarakan politik tapi juga bagaimana membangun keharmonisan kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Itu yang mendorong Hera buat ikut karena memang bagus, nggak cuma soal politik tapi juga itu tentang kehidupan berbangsa dan bertanah air juga," katanya.
Lulus ITB, Anak Tukang Becak Juga Pernah Wakili RI ke MalaysiaFoto: Anak tukang becak cum laude dari ITB (iqbal/detikcom)

Keberangkatannya ke Malaysia sebagai geledasi Indonesia diakuinya dapat bantuan dari fakultas dan pihak rektorat. Dengan segala keterbatasan finansialnya, Hera bersyukur bisa mengikuti forum tingkat asia-pasifik.

"Waktu itu ke sana dibiayai sama Fakultas, dari ITB juga dapet. Jadi alhamdulillah nggak mengalami kesulitan soal dana untuk pergi ke sana," ujarnya.

Setelah lulus dari ITB, Hera punya cita-cita jadi dosen di salah satu universitas di Banten. Saat ini ia sedang menunggu pengumuman penerimaan beasiswa untuk melanjutkan kuliah di ITB melalui jalur fast track. Nantinya, studi magisternya itu hahya ditempuh satu tahun.



Tonton juga 'Abdul, Kakek Penarik Becak dan Seragam Tentaranya':

[Gambas:Video 20detik]

(asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads