TGB Mundur, Demokrat: Kinerja Partai Tak Tergantung Satu Orang

TGB Mundur, Demokrat: Kinerja Partai Tak Tergantung Satu Orang

Tsarina Maharani - detikNews
Selasa, 24 Jul 2018 10:47 WIB
Foto: Tsarina Maharani/detikcom
Jakarta - TGH Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang memutuskan mundur dari Partai Demokrat (PD). Wakil Ketua Dewan Pembina PD Agus Hermanto menyebut mundurnya TGB itu tak akan mengganggu konsolidasi partai.

"Yang jelas, kinerja PD tidak harus bergantung pada beberapa, satu, atau dua personel," kata Agus di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (24/7/2018).

Meski demikian, Agus menghormati keputusan TGB keluar dari Demokrat. Dia mengatakan TGB merupakan salah satu putra terbaik PD yang punya banyak kontribusi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tiap orang kan punya hak dan kewajiban. Sekarang TGB menggunakan haknya untuk mundur dari PD. Itu haknya dan kami sangat menghormati karena beliau merupakan putra yang baik dan memberikan banyak kontribusi, karena pernah jadi ketua DPD, gubernur, ini tentu menjadi kontribusi dalam perolehan suara PD," ujar Agus.

Agus pun mendoakan TGB bisa fokus pada hal-hal yang diinginkan. Salah satunya mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019.

"Saya memang mendengar itu bahwa beliau mengundurkan diri dari PD dan ingin lebih fokus barangkali untuk kampanye atau apa pun mendukung Jokowi, itu kan tentu sesuai dengan keinginan beliau mendukung Jokowi," tuturnya.

TGB telah menyerahkan surat pengunduran diri kepada Ketua Dewan Kehormatan PD Amir Syamsuddin. Dia tak mengungkap alasannya.

"Alasan pribadi," ujar TGB.

TGB telah secara terbuka mendukung Presiden Joko Widodo dua periode. Sementara itu, PD belum menyampaikan sikap resmi terkait Pilpres 2019.

TGB disebut sempat akan dijatuhi sanksi oleh Demokrat. Dia juga menyatakan sudah berkali-kali meminta bertemu dengan Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono tapi tak juga mendapat lampu hijau.



Tonton juga 'Kini, Tak Ada Penghalang Bagi TGB Dukung Jokowi':


(tsa/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads