KPK Bakal Masukkan Orang Kepercayaan Bupati Labuhanbatu dalam DPO

KPK Bakal Masukkan Orang Kepercayaan Bupati Labuhanbatu dalam DPO

Haris Fadhil - detikNews
Senin, 23 Jul 2018 15:07 WIB
Foto: dok detikcom
Jakarta - KPK bakal memasukkan orang kepercayaan bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap, Umar Ritonga, ke dalam daftar pencarian orang (DPO). Umar yang telah ditetapkan KPK sebagai tersangka saat ini masih menghilang.

"Hingga Senin siang ini, KPK belum mendapat informasi apapun dari UMR (Umar Ritonga) ataupun keluarga tentang niat untuk menyerahkan diri. Karena itu, hari ini akan dibahas rencana penerbitan DPO," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan, Senin (23/7/2018).
Febri mengatakan jika DPO jadi diterbitkan maka KPK bakal mengirim surat ke Polri untuk meminta bantuan pencarian Umar. KPK juga bakal meminta bantuan menangkap Umar dimanapun berada.

"Jika DPO terbit, KPK akan menyurati Polri dan meminta bantuan melakukan pencarian ataupun penangkapan dimanapun yang bersangkutan berada," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, Bupati Labuhanbatu Pangonal ditangkap KPK pada Selasa (17/7) terkait dugaan transaksi suap dari pengusaha Effendy Sahputra melalui sejumlah orang perantara.
Pengusaha Effendy disebut mengeluarkan cek senilai Rp 576 juta yang dicairkan di BPD Sumut oleh orang kepercayaannya berinisial AT. Duit pencairan cek ini kemudian dititipkan kepada petugas bank, lalu diambil orang kepercayaan Pangonal, Umar Ritonga

Sekitar pukul 18.15 WIB, orang kepercayaan Umar datang ke bank mengambil uang Rp 500 juta dalam tas keresek yang dititipkan kepada petugas BPD Sumut. Tapi Umar kabur saat akan ditangkap. KPK mengatakan sempat mengejar Umar.

Bupati Pangonal dan Umar telah ditetapkan sebagai tersangka penerima suap. Sedangkan Effendy ditetapkan sebagai tersangka penerima. (haf/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads