Cerita Adik tentang Perubahan Sikap JS Terduga Teroris di Kalasan

Cerita Adik tentang Perubahan Sikap JS Terduga Teroris di Kalasan

Ristu Hanafi - detikNews
Kamis, 19 Jul 2018 17:13 WIB
Lokasi penangkapan JS di Sleman. Foto: Ristu Hanafi/detikcom
Sleman - Keluarga menceritakan perubahan sikap terduga teroris JS yang ditangkap Densus 88 di Sleman, Rabu (18/7). Sang adik mengungkapkan perubahan sikap kakaknya beberapa tahun belakangan ini.

"Menjadi tertutup, hubungan dengan keluarga renggang sekitar 4 tahun ini," kata adik JS, NH (38) kepada wartawan saat ditemui di rumahnya, Kamis (19/7/2018).

NH juga mengaku dia dan keluarganya sudah berusaha menyadarkan JS. Namun tak berhasil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Keluarga sudah mencoba menyadarkannya, mengingatkan," imbuhnya.

JS ditangkap Densus 88 saat membantu adik bungsunya, S berjualan dawet di Jalan Solo-Yogya, Desa Keniten, Tamanmartani, Sleman, Rabu (18/7) sekitar pukul 13.00 WIB.

NH yang rumahnya tak jauh dari lokasi penangkapan JS, lantas mengeceknya.


"Saya kira ada kecelakaan kok ramai-ramai, saya mendekat melihat ternyata kakak saya ditangkap polisi berpakaian preman," jelasnya.

NH mengaku dirinya juga sempat ikut dibawa dan dinaikkan ke mobil menuju ke Polda DIY. Dia dibawa karena mengaku sebagai adik JS. Namun setelah diperiksa, dia kemudian dipulangkan tadi malam. Sedangkan keberadaan JS, NH mengaku tidak mengetahui karena diperiksa di ruangan berbeda. (sip/sip)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads