Sandiaga Bicara 'Political Game' Pengumuman Cawapres Jokowi

Jakarta - Presiden Joko Widodo dipastikan akan mengumumkan nama calon wakil presiden pada hari akhir pendaftaran capres. Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno menyebut itu sebagai permainan politik dan Gerindra menghormati itu.

"Saya sebut itu sebagai political game," kata Sandi kepada wartawan di Kantor Sekber Gerindra-PKS-PAN di Jl Taman Amir Hamzah 4, Matraman, Jakarta Pusat, Rabu (18/7/2018).

Baca juga: Pramono Anung: Jokowi Umumkan Nama Cawapres di Akhir Pendaftaran

Tonton juga video: 'Ketum PPP Ungkap 10 Nama Cawapres di Kantong Jokowi, Siapa Saja?'

[Gambas:Video 20detik]

Kondisi prapendaftaran pilpres saat ini seperti menggambarkan adanya kondisi saling tunggu cawapres, yakni Prabowo menunggu Jokowi mengumumkan cawapresnya, atau mungkin Jokowi menunggu Prabowo mengumumkan cawapresnya. Sandiaga menghargai Jokowi yang baru mengumumkan cawapresnya di momen akhir pendaftaran Pilpres 2019.

"Kita sebagai yang ada di pemerintahan tentunya perlu diterapkan, yaitu menghormati Pak Presiden Jokowi untuk menjatuhkan pilihannya, setelah itu baru kita. Kalau memang kita ditunggu, kita sangat menghargai dan sangat mengerti strategi tersebut," ujarnya.

Baca juga: Sandiaga Setuju Anies Serahkan Urusan Pilpres ke Parpol

Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan pengumuman itu akan dilakukan Jokowi di hari akhir pendaftaran capres. Namun ia tak mau menyebut nama cawapres yang akan mendampingi Jokowi sebelum diumumkan langsung oleh Jokowi.

Dia juga mengatakan ada beberapa tahapan yang harus dilalui Jokowi sebelum pengumuman tersebut.

"Saya tentu tidak kompeten menyebut nama, walaupun beberapa nama didiskusikan internal. Tapi ada tahapan yang harus dilalui," kata Pramono Anung saat ditemui di kantornya, gedung Sekretariat Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (17/7) kemarin.

(dnu/dnu)