PDIP: Yusuf Supendi Gabung Setelah Tahu soal Bung Karno dan Islam

PDIP: Yusuf Supendi Gabung Setelah Tahu soal Bung Karno dan Islam

Parastiti Kharisma Putri - detikNews
Rabu, 18 Jul 2018 20:45 WIB
Yusuf Supendi (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - PDIP mengatakan pendiri PKS, Yusuf Supendi, bergabung setelah lama melakukan penelitian. Salah satunya soal perjuangan Bung Karno dan Islam.

"Yusuf Supendi sudah (melakukan) penelitian lama dan konsultasi dengan ibunya. Dari hasil itu, beliau menyatakan gabung dengan PDIP. Sekali lagi, kami buka pintu itu," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/7/2018).


"Setelah ketemu langsung, beliau juga baru tahu gimana perjuangan Bung Karno dan Islam. PDIP perlu jembatan untuk komunikasikan dialektika Bung Karno untuk Nusantara dan Islam," sambung Hasto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia juga mengatakan PDIP tak tertarik melakukan 'transfer pemain' antarpartai politik. Menurutnya, PDIP mengedepankan pendekatan ketokohan.

"Karena itulah PDIP tidak tergoda untuk melakukan 'transfer pemain'. Yang kami benar-benar kedepankan, pendekatan ketokohan dengan desain kepartaian lebih dahulu," ujarnya.


Yusuf Supendi mendaftar sebagai bacaleg dari PDIP. Yusuf dikabarkan akan maju di Daerah Pemilihan Jawa Barat V.

Yusuf berada di kantor DPP PDIP, Jl Diponegoro, Jakpus, Selasa (17/7/2018) siang. Dia sudah mengenakan kemeja merah PDIP.

"Selentingannya, (maju di Dapil) Jabar V," ujar Sekretaris Badan Pendidikan dan Pelatihan DPP PDIP Eva Sundari saat dimintai konfirmasi, Selasa (17/7). Dapil Jabar V meliputi wilayah Kabupaten Bogor.

Yusuf sebelumnya pernah menyeberang ke Hanura. Dia juga maju nyaleg dari Hanura pada Pemilu 2014, tapi gagal masuk Senayan. (yas/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads