"Capres saya Habib Rizieq Syihab. Tugas saya membela ulama dan agama di mana pun saya berada. Wallahi saya membela agama. Mau di kandang macan, harimau, atau banteng. Terserah," kata Kapitra kepada detikcom, Selasa (17/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"HRS for president. HRS my president. Saya bela ulama, bukan parpol. Nggak ada urusan," katanya.
Soal isu dirinya didaftarkan menjadi bacaleg PDIP, Kapitra akan menjelaskannya secara gamblang hari ini.
"Besok (18 Juli 2018) saya mau jelaskan pukul 13.00 WIB. Saya konferensi pers. Malam ini saya kumpulkan data sebanyak mungkin," kata Kapitra.
Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Kapitra diminta masyarakat Sumatera Barat menjadi calon wakil rakyat.
"Ya sebagaimana kami nyatakan, dialog kami dengan masyarakat Sumbar itu betul-betul memang menghendaki adanya jembatan penghubung dengan PDIP sehingga yang bersangkutan memang dicalonkan oleh PDIP dari Dapil Sumbar," kata Hasto di kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (17/7). (nkn/nkn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini