Salah satunya, PD punya potensi meraup suara dari kalangan pemilih muda atau pemula.
"Kalau kita mau jujur, saat ini Demokrat sendiri memang melihat potensi suara. Ada 40 persen pemilih pemula, tentu ini salah satu yang menjadi basis pemikiran kami mencalonkan Mas Agus Harimurti dan untuk juga menjadi salah satu yang kami tawarkan untuk cawapres," kata Imelda dalam diskusi Polemik 'Jokowi Memilih Cawapres' di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (14/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Koalisi Jokowi Makin Yakin Demokrat Merapat |
Selain itu, PD punya rekam jejak sebagai partai penguasa selama dua periode, yakni pada 2004-2014. Ketum PD Susilo Bambang Yudhyono (SBY) merupakan Presiden RI ke-6 dalam periode itu.
Imelda menambahkan, PD saat ini memiliki suara yang cukup tinggi. PD, sebut Imelda, punya pasar tersendiri.
"Kami meyakini salah satu yang menjadi poin untuk dipertimbangkan adalah Ketum PD adalah presiden yang memimpin 10 tahun, itulah yang menurut kami bisa dipertimbangkan," ujarnya.
Karena itu, Imelda yakin PD akan dilirik sebagai salah satu parpol potensial yang akan diajak berkoalisi. Dia menilai PD bisa menjadi 'game changer' dalam peta koalisi Pilpres 2019.
"Jadi three in one inilah yang kami tawarkan berkoalisi untuk partai koalisi yang ada, jadi kami melihat potensi Partai Demokrat sudah jadi game changer di peta koalisi," tutur Imelda. (tsa/rna)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini