Saat Cak Imin Sapa Jokowi di Tengah Wacana Tiket VIP PKB-Golkar

Saat Cak Imin Sapa Jokowi di Tengah Wacana Tiket VIP PKB-Golkar

Andhika Prasetia - detikNews
Kamis, 12 Jul 2018 18:03 WIB
Jokowi-Cak Imin (Agus Suparto./Fotografer Kepresidenan)
Jakarta - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) berbicara tentang peluang partainya dengan Golkar mengusung cawapres selain Joko Widodo (Jokowi) untuk Pilpres 2019. Sehari sebelumnya, Cak Imin sempat bertegur sapa dengan Jokowi di Istana.

Pertemuan keduanya dalam acara MTQ Internasional II, MTQ Nasional VIII Antar Pondok Pesantren, Kongres V Jam'iyyatul Qurra Wal Huffazh (JQH) Nahdlatul Ulama di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (11/7). Cak Imin duduk di sebelah Ketum PBNU KH Said Aqil Siroj.

Setelah pembukaan acara, Cak Imin bertegur sapa dengan Jokowi. Cak Imin dan Jokowi bertukar senyum saat bersalaman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Ternyata, pada hari yang sama, Cak Imin bertemu dengan Mensesneg Pratikno. Apa yang dibahas keduanya?

"Jadi sama, silaturahmi akan diperbanyak lagi. Pertemuan saya dengan Presiden dua kali terakhir minggu ini sampai pada kesimpulan bahwa hari ini hingga tanggal 30, hari-hari penggodokan cawapres," kata Cak Imin di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta.


Nah, pertemuan-pertemuan tersebut digelar di tengah isu koalisi antara PKB dan Golkar pada Pilpres 2019. Cak Imin berbicara skema jika kedua parpol itu berkoalisi dengan capres selain Jokowi.

"Dengan Airlangga (Ketum Golkar Airlangga Hartarto) fokus pada dua hal. Pertama, PKB-Golkar sepakat membangun koalisi yang lebih produktif di pemerintahan. Kedua, sama-sama berkeinginan mendukung. Saya dukung Airlangga, Pak Airlangga dukung saya," kata Cak Imin.

Sementara itu, Jokowi mengaku masih menggodok nama cawapres yang akan berpasangan dengannya. Dari 10 nama, kini ada 5 nama yang dikantonginya. Apakah Cak Imin salah satunya? (dkp/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads