Cerita Waketum Gerindra Soal Teman Dibayar untuk Dukung Jokowi

Cerita Waketum Gerindra Soal Teman Dibayar untuk Dukung Jokowi

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Kamis, 12 Jul 2018 10:33 WIB
Foto: Jokowi di acara Rembuk Nasional Aktivis '98. (Dok Agus Suparto)
Jakarta - Waketum Partai Gerindra Arief Poyuono mengaku heran dengan aksi Aktivis '98 yang mendeklarasikan mendukung Joko Widodo untuk Pilpres 2019. Yang membuatnya lebih heran lagi, ada teman kecilnya yang jadi aktivis.

"Udin namanya, kawan kecilnya Arief Poyuono di Jalan Sindang Jakarta Utara, tinggal di lorong Jalan Deli Gang 28 Koja dekat rumah KH Ma'ruf Amin. Kok bisa ya Udin jadi Aktivis '98 dan ikut rembuk Aktivis '98 dukung Joko Widodo," kata Poyuono kepada wartawan, Kamis (12/7/2018).


Poyuono mengirimkan foto Udin. Udin tampak mengenakan kaos aksi Rembuk Nasional Aktivis '98 yang digelar Sabtu 7 Juli 2018 lalu. Dalam acara itu, Presiden Jokowi hadir dan menerima deklarasi dukungan dari Aktivis '98.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Wong sekolahnya aja lulusan SD dan tahun '98 kerjanya hanya tukang parkir di perempatan Pasar Permai dan kadang ngenek mikrolet trayek M14," sambung Poyuono.

Cerita Waketum Gerindra Soal Teman Dibayar untuk Dukung JokowiFoto: Waketum Gerindra Arief Poyuono. (Tsarina Maharani/detikcom).

Bagi Poyuono, aksi Aktivis '98 mendukung Jokowi sangat membingungkan. Dia menduga aksi itu digerakkan uang. Kata Poyuono, Udin si teman kecilnya dibayar untuk ikut aksi.

"Jadi bingung saya sama kawan-kawan yang klaim Aktivis '98 yang bikin rembuk Aktivis '98," sebut dia.


"Si Udin ngaku dibayar Rp 75 ribu," tambah Poyuono.

Pihak Aktivis '98 belum memberikan keterangan mengenai tuduhan Poyuono ini. (gbr/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads