"Yang pertama adalah pemadaman api dulu. Setelah api padam nanti kita akan turunkan (petugas) untuk memeriksa. Apakah benar kebakaran atau ada unsur pembakaran," kata Petrus di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Senin (9/7/2018).
Dari laporan awal yang diterima, kata Petrus, kebakaran diduga akibat kelalaian. Menurutnya tidak mungkin ada api di dalam kapal kalau ada ketelitian pengelola kapal maupun ABK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Petrus mengatakan api sulit dipadamkan karena setiap kapal berisi atau membawa BBM jenis solar. Kondisi ini juga menyebabkan api mudah menyambar.
"Kenapa sulit dipadamkan ya karena setiap kapal berisi solar," tuturnya.
Sebelumnya sebanyak 39 unit kapal ikan dilaporkan terbakar di Pelabuhan Benoa, Bali. Kebakaran terjadi terjadi sejak Senin (9/7) dini hari tadi. (jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini