Bayi laki-laki tersebut pertama kali ditemukan oleh Rizal Muhammad Safii (16) warga RT 04/ RW 01, Desa Dadirejo, Kecamatan Bagelen di sebuah warung kosong di pinggir Jalan Raya Jogja siang tadi. Saat ditemukan, bayi masih dalam kardus mi instan dan hanya terbungkus kain jarik tergeletak di lantai.
"Iya, telah ditemukan bayi laki-laki. Tadi ditemukan oleh seorang warga saat melintas di samping warung dan mendengar suara bayi menangis dan akhirnya melihat masuk ke dalam warung dan benar ada bayi yang masih dalam kardus," ungkap Kapolsek Bagelen, AKP Sarjana ketika ditemui detikcom di Puskesmas Dadirejo, Senin (9/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk sementara kami amankan kardus beserta kain yang digunakan untuk membungkus bayi tersebut dan plasenta beserta kendil (periuk) yang digunakan untuk memasukkan plasenta tersebut," lanjutnya.
Sementara itu bayi sudah dibawa ke Puskesmas Dadirejo untuk mendapatkan perwatan medis. Hingga kini polisi masih terus menyelidiki pelaku pembuang bayi tersebut.
"Alhamdulillah bayi dalam keadaan sehat dan sekarang masih dalam perawatan petugas medis di Puskesmas. Untuk pelaku pembuangan bayi sementara masih dalam penyelidikan," kata Sarjana.
Rizal menambahkan dia menemukan bayi itu dalam kondisi dikerubuti semut.
"Saya pas lewat, terus dengar suara bayi nangis di warung kosong. Saya masuk ternyata ada bayi dalam kardus. Kasihan mas, waktu itu bayinya dikerubuti semut banyak banget," kata Rizal. (sip/sip)