Sebanyak 56 orang belum ditemukan setelah kapal Phoenix tersebut tenggelam pada Kamis (5/7) sore waktu setempat. Kapal tenggelam setelah dihantam gelombang setinggi lima meter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya menduga mereka terperangkap di dalam kapal ... namun saya harap sebagian dari mereka selamat," kata Gubernur Phuket, Noraphat Plodthong kepada para wartawan seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (6/7/2018).
"Saya belum menerima laporan tentang orang-orang yang mengapung di laut," imbuhnya.
Kapal tersebut mengangkut 105 penumpang, kebanyakan turis China. Saat kejadian, kapal tersebut baru saja bertolak dari tempat snorkelling populer Koh Racha untuk kembali ke Phuket. Jasad seorang penumpang, yang diyakini sebagai turis China, diangkat dari laut pada Kamis (5/7) malam waktu setempat dan dibawa ke darat sebelum pencarian dihentikan.
Operasi pencarian kembali dilanjutkan pada hari ini dengan melibatkan sejumlah helikopter, aparat polisi dan kapal-kapal nelayan.
Angkatan Laut Thailand menyatakan, kapal tersebut tenggelam pada kedalaman sekitar 40 meter, beberapa kilometer dari Koh He, sebuah pulau kecil yang dikenal akan formasi karangnya.
"Para penyelam Angkatan Laut, penjelajah katak dan para penyelam polisi laut telah dikirimkan ke lokasi," kata Laksamana Muda Charoenphon Khumrasee, wakil komandan Angkatan Laut Thailand di wilayah selatan. "Helikopter-helikopter akan mencari mereka yang mungkin mengapung," imbuhnya kepada para wartawan.