Habiburokhman awalnya berbicara soal isu yang menyebut Prabowo kesulitan logistik untuk maju Pilpres 2019. Dia menyatakan kesulitan tersebut akan terbantu lewat pengumpulan sumbangan yang dilakukan pihaknya.
"Pak Prabowo menyampaikan jangan khawatir. Kita memang nggak didukung konglomerat, tapi kita didukung rakyat. Kita bisa melakukan yang namanya crowd fund. Ini yang kita lakukan," ujar Habiburokhman, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (5/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nggak nyampai 12 hari kalau nggak salah hampir Rp 1 miliar crowd fund yang kita lakukan. Itu dengan catatan Pak Prabowo belum resmi jadi capres. Dan tradisi di negara demokrasi, high cost politics itu terjadi karena memang politiknya elitis," tuturnya.
"Kalau sekarang Pak Prabowo kan banyak teman-teman dari grassroot. Mereka bukan hanya mendukung, bahkan sebagian bersiap untuk melalukan donasi. Contohnya itu tadi dalam waktu 12 hari kita udah dapat hampir Rp 1 miliar," imbuhnya.
Melalui dukungan dari arus bawah, kata Habiburokhman, Gerindra bisa mengurangi biaya politik. Kesetiaan para simpatisan di arus bawah disebutnya tak perlu dibayar dengan biaya.
"Nggak perlu lagi kasih uang transpor, ya kan, nggak perlu lagi bus. Itu elemen yang tinggi sekali dalam kampanye. Bisa dipotong sangat signifikan. Bahkan bukan hanya kita nggak bayar ke yang kampanye, kita justru malah disubsidi," ucap Habiburokhman.
Dia pun membantah isu yang menyebut Prabowo tak punya modal untuk kembali nyapres. Habiburokhman mengingatkan biaya politik pastinya juga menjadi pertimbangan serius kandidat capres/cawapres lainnya, seperti Joko Widodo (Jokowi) dan Gatot Nurmantyo.
"Itu Pak Prabowo secara individu bukan nggak punya uang kayak saya begini, bukan, kalau secara individu beliau tetap pengusaha. Tapi untuk membiayai perjuangan politik ini memang nggak mungkin ditutup oleh individu siapa pun. Siapa saja, Gatot Nurmantyo, Pak Jokowi, secara individu nggak mungkin. Tapi kita atasi secara organisasi semuanya," bebernya.
Sebelumnya diberitakan, donasi 'Galang Perjuangan' Prabowo sudah terkumpul Rp 643.560.777 memasuki hari ke-11 sejak dirilis. Program 'Galang Perjuangan' diluncurkan Prabowo pada Kamis (21/6).
Prabowo menyebut gerakan tersebut untuk mendukung perjuangan politik. Eks Danjen Kopassus itu mengaku sumbangan beraneka ragam, bahkan ada yang hanya Rp 5 ribu.
"Ya lumayan alhamdulillah ada yang nyumbang Rp 5 ribu, Rp 7 ribu," kata Prabowo, Rabu (27/6). (elz/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini