Polres Jaksel Tangkap 5 Begal, 2 Orang Masih di Bawah Umur

Polres Jaksel Tangkap 5 Begal, 2 Orang Masih di Bawah Umur

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Rabu, 04 Jul 2018 11:55 WIB
Ilustrasi begal (Mindra Purnomo/detikcom)
Jakarta - Tim Polres Jakarta Selatan menangkap lima begal. Dua pelaku di antaranya masih di bawah umur.

Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengatakan kelima begal itu adalah DB (22), MWR (17), TAF (15), APH (18), dan FA (16). Mereka biasa menjalankan aksinya di sejumlah tempat, dari Jaksel hingga Tangerang.

"Para pelaku mengaku beberapa kali melakukan perampasan di wilayah Bintaro, Ciputat, Pondok Indah, Rempoa, Serpong, Kemang, Pondok Labu, Palmerah, Pondok Aren, dan BSD," ujar Indra dalam keterangannya, Rabu (4/7/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Indra mengatakan pihaknya awalnya menangkap DB di Cipete Selatan, Cilandak, Selasa (3/7) pukul 05.00 WIB. Polisi mendapatkan informasi bahwa DB akan mencuri di kawasan tersebut.

"Polsek Cilandak mendapat informasi bahwa pelaku akan melakukan pencurian di Cipete, kemudian anggota reskrim mendatangi TKP selanjutnya mengamankan pelaku ke Polsek Cilandak," ujar Indra.

Polres Jaksel Tangkap 5 Begal, 2 Orang Masih di Bawah UmurBarang bukti yang disita polisi dari para pelaku (dok Polres Jaksel)

Dari penangkapan DB, polisi kemudian berhasil menangkap empat pelaku lainnya. DB mengaku biasa bekerja sama dengan keempat rekannya itu.

Polisi juga mendapatkan informasi baru bahwa dua pelaku berinisial TAF dan MWR pernah merampas sepeda dan ponsel milik warga di bundaran Pondok Indah, Jakarta Selatan. Kasus pembegalan itu juga menjadi perhatian warga karena jadi viral.


"Pelaku perampasan sepeda dan ponsel itu viral di medsos dan menjadi kasus atensi," imbuhnya.

Kelima orang itu masih diperiksa di Polres Jaksel. Polisi juga menyita sejumlah barang bukti berupa celurit, 10 ponsel, dan 2 unit sepeda motor. (knv/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads