"Kemudian juga tadi, bapak Kapolda menyampaikan ada jajaran berkaitan kegiatan jambret dan begal akan dibuat operasi kewilayahan, nanti di bawah Biro Ops (Polda Metro) yang akan mengendalikan, berlaku mulai nanti malam, perintahnya adalah melakukan penangkapan terhadap begal dan jambret," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (2/7/2018).
Argo mengatakan operasi ini akan dilakukan di semua Polres dan di bawah kendali Biro Ops Polda Metro Jaya. Selain itu, Argo menyampaikan pesan Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis kepada jajaran agar tak segan-segan untuk menindak penjambret dan begal yang telah meresahkan warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR, Syarief Burhanuddin, menjadi korban penjambretan pada Minggu (24/6) lalu. Polisi berhasil menangkap dua pelaku bernama Frangki dan Agustina.
Salah seorang pelaku bernama Frangki ditembak mati karena berusaha melawan petugas. Dari penangkapan kasus ini, polisi juga berhasil membongkar sindikat besar penjambret yang diduga bermarkas di Teluk Gong, Jakarta Utara.
Tak hanya Dirjen PUPR, rombongan Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno pun menjadi korban penjambretan saat mengunjungi Jakarta Fair di PRJ, Minggu (17/6) lalu. Ponsel dari suster yang merawat anaknya, Sulaiman, pun raib.
Yang teranyar, penumpang ojek online bernama Warsilah (37) menjadi sasaran penjambret di Jalan Ahmad Yani, Jakarta Pusat, Minggu (1/7). Akibat kejadian itu, korban meninggal dunia di tempat. (knv/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini