"Tindakan tak bertanggung jawab dan tindakan pelanggaran hukum yang sangat merugikan tvOne, yang dilakukan oleh suatu akun dengan membuat suatu produk hoax dan mencemarkan nama baik tvOne," kata PR Manager tvOne Raldy Doy kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (2/7/2018).
Raldy tiba di SPKT Mapolda Metro Jaya sekitar pukul 13.50 WIB. Dia didampingi GM News Gathering Ecep S Yasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Raldy juga menanggapi permohonan maaf yang disampaikan oleh akun yang mengedit foto seolah-olah program tvOne menayangkan running text skor Argentina versus Prancis itu. Namun dia tetap ingin melaporkan akun tersebut sebagai efek jera, mengingat tvOne kerap dijadikan sasaran informasi hoax serupa sebelumnya.
"Prioritas pertama ini kita selesaikan secara hukum. Ini menjadi prioritas karena ini bukan pertama kali dilakukan ke tvOne," ujarnya.
Dia pun menyerahkan sepenuhnya kepada polisi untuk menindaklanjuti laporan tersebut. Raldy juga berharap kasus tersebut tak terulang.
"Hari ini kami laporkan secara resmi dan kita serahkan kepada kepolisian untuk melakukan investigasi, melakukan semua proses sehingga bisa ditemukan pelaku dan bisa dibereskan secara utuh dan menyeluruh," ujarnya.
Dalam pelaporan ini, Raldy membawa bukti berupa tayangan program pada Sabtu, 30 Juni 2018. Pada saat itu, tvOne tidak menayangkan program Kabar Arena seperti foto yang diedit dan viral. Sedangkan pada waktu yang sama, presenter Sandra Olga juga sedang live di media lain.