"Sebelumnya pernah lihat (pelemparan) di jembatan situ. Tetangga kampung pada malam hari, 3 kali lah," kata WS kepada wartawan di Mapolres Serang, Banten, Senin (2/7/2018).
WS sudah dua kali beraksi. Pada aksinya akhir Juni, WS mengajak temannya berinisial BS (18), RY (18), SN (18), dan SL (18). WS mengaku iseng melakukan pelemparan batu dari jembatan Tol Tangerang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di jembatan Tol Tangerang-Merak KM 49+500, pelaku mengambil batu di dekat lokasi. Para pelaku bergiliran melempar batu melalui celah pagar. Akibat pelemparan batu, ada 5 korban luka dan 6 mobil rusak.
Sementara itu, Kapolres Serang AKBP Indra Gunawan meminta pengelola Tol Tangerang-Merak untuk melengkapi penerangan di overpass KM 49 termasuk memperbaiki pagar yang rusak. Pengelola tol diharapkan memasang kamera CCTV di lokasi rawan.
"Kita sudah koordinasi denga pihak pengelola untuk meningkatkan keamanan. Ada pemasangan CCTV di titik rawan dan pemaksimalan penerangan,"papar Indra. (bri/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini