Metode hitung cepat yang dilakukan yaitu Multistage Random Sampling dengan 400 TPS sampling. Margin of Error diperkirakan hanya sekitar 1 persen.
Direktur LSKP-LSI Denny JA, Sunarto Ciptoharjono mengatakan dari data masuk 82,25 persen pada pukul 16.00 WIB, diketahui Ganjar-Yasin unggul 58,65 persen sedangkan pasangan Sudirman-Ida 41,35 persen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemenangan Ganjar-Yasin hampir terjadi di seluruh wilayah di Jawa Tengah. Namun ada 2 daerah yang Sudirman-Ida lebih unggul yaitu Kabupaten Brebes dan Kabupaten Tegal.
"Dari 35 Kabupaten Kota, Ganjar hanya tertinggal di Brebes dan Tegal, lainnya unggul," tandasnya.
Di Kabupaten Brebes, suara Ganjar-Yasin hanya 30,16 persen sedangkan Sudirman-Ida 69,84 persen. Sedangkan di Kabupaten Tegal Ganjar-Yasin 46,28 persen, Sudirman-Ida 53,72 persen. Ganjar-Yasin menang paling tinggi di Kota Semarang dengan 79,01 persen suara, Sudirman-Ida 20,99 persen.
Sunarto mengatakan tidak banyak kejutan dari hasil hitung cepat dan survei sebelumnya. Namun kabar barunya yaitu swing voter 28 persen ke Sudirman-Ida.
"Jadi swing voter ini tidak terbagi secara proporsional," tandasnya. (alg/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini