Ber-KTP Jakarta Tapi Masuk DPT Semarang, Mendagri Datangi TPS

Ber-KTP Jakarta Tapi Masuk DPT Semarang, Mendagri Datangi TPS

Wikha Setiawan - detikNews
Rabu, 27 Jun 2018 10:40 WIB
Tjahjo Kumolo menjelaskan kepada KPPS. (Foto: Wikha Setiawan/detikcom)
Semarang - Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, mendatangi TPS 10 Mlatiharjo, Semarang. Dia datang ke TPS tersebut karena dia menerima surat panggilan mencoblos di TPS tersebut, padahal dia sudah tidak lagi menjadi warga Semarang dan sudah resmi ber-KTP Jakarta.

Nama Tjahjo Kumolo memang tercantum di TPS tersebut. Namanya tertulis di nomor urut 253 daftar pemilih tetap (DPT) di TPS 10 Mlatiharjo, Kecamatan Semarang Selatan, Kota Semarang.

Tjahjo Kumolo tiba di TPS 10 Mlatiharjo sekitar pukul 09.22 WIB, bersama Ketua Bawaslu RI, Abhan Misbah. Selain itu, hadir juga Plt Gubernur Jateng, Heru Sudjatmoko, Walikota Semarang Hendrar Prihadi, dan Wakil Walikota Semarang, Hevearita G Rahayu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Sesampainya di TPS, Mendagri langsung menuju ruang pemilihan. Di hadapan petugas TPS, ia menjelaskan bahwa sudah tidak memiliki hak suara dalam Pilkada Serentak di Jawa Tengah karena sudah ber-KTP Jakarta.

"Saya sudah ber-KTP Jakarta. Saya dapat panggilan di TPS ini, tapi sudah disaksikan Ketua Bawaslu RI saya dicoret dan tidak memilih," ujar Tjahjo Kumolo kepada wartawan, saat pantauan TPS 10 Mlatiharjo, Rabu (27/6/2018).

Batal Nyoblos, Mendagri Ber-KTP Jakarta Tapi Masuk DPT SemarangDPT yang memuat nama Tjahjo Kumolo di TPS 10 Mlatiharjo (Foto: Wikha Setiawan/detikcom)
Selain itu, istri dan anaknya yang juga masih terdaftar sebagai pemilih di TPS setempat juga sudah dicoret.

"Sudah mulai Pilkada Jakarta saya sudah memilih di Jakarta. Kalau Pilgub Jateng lima tahun lalu masih memilih di sini. Tapi sekarang sudah tidak. Sudah dicoret dan clear," imbuhnya.


Ketua PPS Mlatiharjo, Susi Winarti, menuturkan bahwa nama Tjahjo Kumolo memang masih masuk dalam DPT TPS 10. "Tapi sudah dicoret dan disaksikan Bawaslu," kata dia.

Sementara itu, dari pantauannya di sejumlah TPS, menurut Tjahjo, antusias masyarakat cukup tinggi dalam pesta demokrasi kali ini.

"Partisipasi masyarakat cukup bagus ya, baru jam sepuluh rata-rata hadir semua. Dan juga monitoring, semoga aman," pungkasnya.




**
Kedatangan Tjahjo Kumolo tersebut sejak awal diniatkan untuk menyampaikan penjelasan mengenai kesalahan pendataan oleh penyelenggara Pilkada. Dalam koreksi berita pada Rabu Sore ini, ditegaskan bahwa Tjahjo memang datang ke TPS untuk mencoret namanya dari DPT. Semula ditulis seakan-akan memberikan persepsi bahwa Tjahjo datang untuk menggunakan hak suara.
Redaksi detikcom meminta maaf atas penulisan sebelumnya dan menyampaikan terimakasih koreksi dan penjelasan yang diberikan oleh Mendagri dan pihak Kemendagri terkait pemberitaan kami sebelumnya.

(mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads