Para personel yang bertugas ke Papua ini dilepas Wakapolda Aceh Brigjen Supriyanto Tarah di Mapolda Aceh, Selasa (26/6/2018). Di Papua, pasukan Brimob ini disebar untuk pengamanan polsek rawan gangguan kelompok kriminal bersenjata di wilayah Kabupaten Puncak Jaya dan Kabupaten Puncak.
"Adapun tujuan BKO yang Saudara laksanakan adalah untuk menangani wilayah rawan terhadap gangguan kelompok kriminal bersenjata yang dapat mengancam stabilitas keamanan di wilayah hukum Polda Papua dan menghambat roda pemerintahan dan pembangunan daerah baik perekonomian maupun infrastruktur serta aktivitas masyarakat sehari-hari," kata Supriyanto membacakan amanat Kapolda Aceh Irjen Rio S Djambak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, intensitas kerawanan di kedua wilayah di Papua masih sangat tinggi, terutama dari ancaman kelompok kriminal bersenjata. Situasi tersebut harus diwaspadai dan diantisipasi oleh personel yang mendapat tugas BKO.
"Saudara-saudara nantinya akan melaksanakan tugas operasi selama 6 bulan, khususnya di polsek-polsek dengan tingkat kerawanan tinggi," jelas Yanto.
Para personel Brimob yang dikirim juga dituntut untuk bisa berkomunikasi dengan semua elemen yang ada di wilayah operasi. Tujuannya untuk menunjang situasi yang tetap aman. (fdn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini