1.700 Orang Diperkirakan Nyoblos di TPS RSHS Bandung

Bandung - Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung menyiapkan dua tempat pemungutan suara (TPS) untuk pasien, penunggu pasien dan karyawan. Pemilih yang menyampaikan hak suaranya di RSHS Bandung diwajibkan memperlihat formulir A 5. Seribu orang di area rumah sakit tersebut bakal nyoblos Pilgub Jabar dan Pilwalkot Bandung pada Rabu 27 Juni 2018

Kasubbag Humas dan Protokoler RSHS Bandung Reny Meisuburriyani mengatakan memberikan layanan pemungutan suara bagi pasien, penunggu pasien dan karyawan. Ada dua TPS yang dikelola Kelurahan Pasteur, Bandung.

"Ada dua TPS 24 dan 31 yang di bawah pengelolaan Kelurahan Pasteur," kata Reny saat ditemui di RSHS Bandung, Jalan Pasteur, Kota Bandung, Selasa (26/6/2018).

Baca juga: Jangan Hapus Tinta Nyoblos! Belanja di Cirebon Dapat Diskon Gede

Ia menuturkan TPS 31 nantinya melayani pemilih dari penunggu pasien dan karyawan RSHS Bandung. Penempatan TPS statis tersebut berada di Gedung Anggrek ruangan instalasi rawat jalan RSHS Bandung.

Sementara TPS 24 akan memberikan pelayanan mobile atau bergerak ke ruangan pasien saat pemungutan suara pada 27 Juni 2018.

"Setiap pemilih harus memperlihatkan formulir A5 perpindahan pemilihan dari TPS sebelumnya. Kalau tidak ada, ya enggak bisa nyoblos," ungkap dia.

Menurutnya logistik utama untuk pencoblosan seperti kotak, bilik dan surat suara akan dikirim sore ini. Nantinya ada sekitar 18 panitia pemungutan suara (PPS) dari RSHS Bandung yang melayani pemilih.

Baca juga: Hari H Pencoblosan, Rutan Kebonwaru Tutup Jam Besuk

Reny mengaku PPS bersama RSHS Bandung sudah menyosialisasikan mengenai pemungutan suara besok. Diperkirakan ada sekitar 1.700 pemilih yang akan menggunakan hak suaranya pada Pilkada Serentak 2018.

"Pasien itu ada 600 ditambah sama penunggu pasien minimal satu jadi 1.200 plus karyawan 500 orang," ujar Reny. (bbn/bbn)