"Pada pagi ini PKS mendapatkan tamu istimewa dari negara-negara yang bergabung di Uni Eropa. Ini sudah komunikasi yang panjang. Kami sudah terlebih dahulu menerima duta besar dari negara-negara Eropa, Inggris, Belanda," kata Sekjend PKS Mustafa Kamal sebelum pertemuan di kantor DPP PKS, Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa (26/6/2018).
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertemuan ini juga untuk silaturahmi negara-negara anggota Uni Eropa dengan parpol di Indonesia. Mustafa pun mengaku tidak tahu tujuan kedatangan delegasi Uni Eropa sehari menjelang perhelatan Pilkada 2018.
"Ini momentum sehari menjelang Pilkada, kami juga tidak tahu makna yang akan dikejar atau dicari atau diperdalam oleh mitra internasional dari Eropa, apakah negeri Eropa juga akan mengonfirmasi untuk Pilkada yang akan berlangsung besok," tutur Mustofa.
Sementara itu Sekretaris F-PKS DPR Sukamta menyebut pertemuan itu akan membahas soal perkembangan politik internasional dan nasional.
"Ada beberapa point pertama adalah Uni Eropa berdialog memperkuat mempererat persahabatan yang sudah terjalin kedua mereka ingin dapat update dari PKS pandangan PKS tentang perkembangan politik nasional maupun internasional dan ketiga mereka bertanya ke PKS akan mendalami terkait mungkin dinamika politik menjelang Pemilu dan Pilpres 2019," imbuhnya.
Hingga saat ini pertemuan masih berlangsung. Delegasi Uni Eropa yang hadir dalam pertemuan tersebut antara lain Dubes Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Guerend, Dubes Denmark Rasmus Abildgaard Kristensen, Dubes Jerman Michael von Ungern-Sternberg, Dubes Spanyol Jose Maria Matres Manso. Ada juga Dubes Austria Helene Steinhausl, Dubes Polandia Beata Stoczynska, Dubes Romania Valeria Epure, Dubes Slovakia Michal Slivovic, Duta Besar Swedia Johanna Brismar Skoog, Charge d'Affaires Kedubes Perancis Charles-Henri Brosseau, Firts Secretary Kedubes Inggris Theresa O'Mahony, dan Frist Secretary Kedubes Finlandia Tapani Kivela.
Tonton juga 'Faizal Assegaf Ngotot PKS Dibubarkan':
(yld/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini