Arus Mudik di Terminal Penumpang Yogyakarta Masih Terjadi

Arus Mudik di Terminal Penumpang Yogyakarta Masih Terjadi

Edzan Raharjo - detikNews
Senin, 18 Jun 2018 18:24 WIB
Foto: Edzan Raharjo/detikcom
Yogyakarta - Memasuki lebaran hari ke empat di Terminal Penumpang Yogyakarta (TPY) masih terjadi arus mudik atau masih banyak pemudik yang turun di terminal yang terletak di Giwangan, Umbulharjo. Jumlah penumpang antara arus balik dan arus mudik masih berimbang.

Koordinator Terminal Penumpang Giwangan Yogyakarta, Bhekti Zunanta mengatakan bahwa sampai hari ini arus mudik masih terjadi. Sementara arus balik juga sudah mulai ramai.

"Seimbang arus balik sama mudik, arus mudik masih terjadi," kata Bhekti Zunanta di Terminal Giwangan Yogyakarta, Senin (18/6/2018).

Ia mengatakan pada hari Minggu kemarin jumlah penumpang yang berangkat mencapai 20.254 orang. Sementara penumpang yang datang sekitar 20.212 orang. Arus balik sudah mengalami peningkatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Puncak arus balik di terminal Giwangan diprediksi akan terjadi pada H+7 atau tanggal 23 Juni mendatang. Diperkirakan akan diberangkatkan 1.900-an bus atau 21 ribu penumpang. Jumlah penumpang pada arus balik diperkirakan lebih banyak dari arus mudik.

"Kalau balik itu rata-rata bawa saudaranya untuk cari kerjaan disana," kata Bhekti.

Sementara pada arus mudik kemarin, puncaknya terjadi pada H-2 lebaran. Pada puncak arus mudik tersebut ada sekitar 20.570 penumpang yang datang. Arus mudik maupun arus balik masih di dominasi dari dan menuju ke kota besar seperti Jakarta dan Bandung.

Melihat Arus Balik Mudik 2018 dari Udara, cek video selengkapnya di 20Detik

[Gambas:Video 20detik]

(bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads