Penurunan itu disebut berkat pembangunan infrastruktur yang berdampak positif bagi arus mudik tahun ini. Selain itu, Syafruddin mengatakan angka kecelakaan juga mengalami penurunan sekitar 30 persen.
"Jadi kenapa demikian ini faktor utamanya adalah infrastruktur terutama jakur di Jawa, Jakarta sampai Semarang, kemudian di Semarang sudah terpecah di Solo dan sebagainya dan masyarakat Jawa Timur itu tidak mudik ke Jawa Tengah," katanya di Pelabuhan Merak, Banten, Senin (18/6/2018).
Berkat pembangunan infraatruktur yang masif itu, lanjutnya, jarak tempuh Bekasi-Semarang hanya 10 jam saat terjadi kepadatan. Jika kondisi arus lalu lintas landai Bekasi-Semarang hanya 7 jam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syafruddin berharap arus balik yang diprediksi puncaknya akan terjadi pada Rabu (20/6) bisa kondusif dan tidak ada kendala berarti.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini