Tol Jakarta-Cikampek Macet 7 Km, Polisi Bakal Lakukan Contraflow

Tol Jakarta-Cikampek Macet 7 Km, Polisi Bakal Lakukan Contraflow

Eva Safitri - detikNews
Sabtu, 09 Jun 2018 09:42 WIB
Lalu lintas di jalan tol Jakarta arah Cikampek macet 7 km. (Eva Safitri/detikcom)
Jakarta - Lalu lintas di jalan tol Jakarta arah Cikampek macet hingga 7 km. Kemacetan terjadi mulai KM 38 hingga KM 31 setelah pintu tol Cikarang Utama.

Pantauan detikcom di KM 36 jalan tol Jakarta-Cikampek pukul 08.40 WIB, terlihat kemacetan didominasi mobil pribadi.


Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Royke Lumowa mengatakan kepadatan terjadi sejak tadi malam, tapi mulai lancar sekitar pukul 02.00 WIB. Kemacetan kembali terjadi pada pukul 06.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita lihat sudah terjadi antrean sejak tadi pagi. Tadi malam pukul 22.00 WIB kepadatan kemudian surut di pukul 02.00 WIB dini hari, dan naik pukul 06.00," ujarnya di lokasi, Sabtu (9/6/2018).


Sistem buka-tutup pintu tol bakal diberlakukan untuk mengendalikan arus kendaraan di jalan tol Jakarta-Cikampek. Jika terjadi perlambatan arus, pintu tol Cikarang Utama yang dibuka akan dikurangi, begitu pun sebaliknya.

"Di Cikarut (Cikarang Utama) itu, nanti kalau di sini walaupun sudah contraflow pintu air (tol) di Cikarut akan dibuat perlambatan juga biar ada keseimbangan, jangan pintu lancar di sana nanti akan kejebak," tutupnya.

Royke mengatakan titik ini menjadi salah satu lokasi rawan kemacetan mudik di jalur Jakarta-Cikampek. Jika kepadatan berlanjut, pihaknya akan mengantisipasi dengan membuat jalur contraflow.

"Titik ini adalah salah satu titik yang kami prediksikan satu di antara 10 titik rawan macet yang terjadi pada saat mudik. Cara bertindak atau SOP yg akan kami lakukan adalah salah satunya contraflow," tutupnya.



Tonton juga video: 'Cikarang Utama Sampai Karawang Barat Padat Merayap'

[Gambas:Video 20detik]

(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads