Cerita Pedagang Tanah Abang Lihat Copet yang Nyaru Jadi Emak-emak

Cerita Pedagang Tanah Abang Lihat Copet yang Nyaru Jadi Emak-emak

Sahaya Annisa - detikNews
Jumat, 08 Jun 2018 18:03 WIB
Suasana di Pasar Tanah Abang (Sahaya/detikcom)
Jakarta - Seorang pria diduga pencopet yang menyamar jadi 'emak-emak' sempat menjadi bulan-bulanan warga di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (7/6) kemarin. Pria itu menyamar dengan menggunakan jilbab. Seperti apa kejadiannya?

Seorang pedagang bernama Lina mengaku menyaksikan kejadian itu. Tapi Lina tidak mengenal dan tidak tahu siapa pelakunya.

"Nggak sih, soalnya pakai hijab panjang. Terus sama suami aku diiniin 'kok kayak cowok', dibuka hijabnya beneran cowok. Langsung diuber pada mukul semua pedagang," kata Lina kepala detikcom di lokasi, Jumat (8/6/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Lina mengungkap pria itu awalnya diduga hendak mencopet dompet seorang pembeli. Menurut Lina, dompet korban saat itu sudah di tangan pelaku, tapi terjatuh.

"Dia udah dapet (dompet korban), cuma jatuh kalau nggak salah deh, terus kata ibu-ibunya teriak 'copet', gitu," lanjutnya.

Kejadian itu berlangsung cepat. Setelah itu, warga menyerahkannya kepada petugas Satpol PP.

"Waktu itu sama itu deh sama Satpol PP. Ini dibawa ke sebelah sana, nggak tahu kemanain," lanjutnya.



Di situ, kata Lina, memang sering terjadi aksi pencopetan. Lina mengatakan, selama Ramadan, sudah ada dua kejadian pencopetan.

"Sudah dua kali kalau di sini, nggak tahu kalau yang di sebelah sana," lanjutnya.

Kapolsek Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono mengatakan pihaknya sempat menerima informasi warga terkait copet yang menyamar sebagai emak-emak itu. Namun warga saat itu melepasnya karena tidak ada bukti.

"Karena korbannya juga melas kasihan, sering dilepas warga," tutur Lukman saat dihubungi, Kamis (7/6). (rvk/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads