"Ini penindakan karena ada pelanggaran, sudah di-review semuanya, seperti juga penindakan yang lain, berangkat semuanya," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (7/6/2018).
Baca juga: Anies: Kita Konsisten soal Reklamasi |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pagi tadi, Anies juga telah melepas 300 personel Satpol PP untuk menyegel bangunan di Pulau Reklamasi B dan D. Anies mengatakan penyegelan tersebut sudah sesuai dengan SOP.
![]() |
"Untuk semua, tunjukkan adab, tunjukkan tata cara yang terhormat, ini bukan berarti kita kompromi bukan lemah, justru tunjukkan senyum boleh lebar, wajah boleh ramah, tapi ketegasan tidak bisa dikompromikan," katanya.
"Segera tunaikan yang menjadi kewajiban dan insyaallah teman-teman semua mendapatkan kebanggaan bahwa semua adalah bagian dari penegak peraturan ini," lanjut Anies.
Anies mengingatkan seluruh personel mengikuti prosedur yang ada. Jangan sampai justru penindakan ini menjadi masalah.
"Pastikan seluruh SOP ditaati, kita bisa salah dan bisa benar karena mengikuti protap yang ada. Karena dengan dengan mengikuti protap yang ada, kita tak pernah salah. Bila tidak ditaati, saat itu pula Anda menghadapi masalah," jelasnya.
Sebelumnya, Anies mengaku terus konsisten menolak reklamasi. Anies menegaskan akan tetap menepati janji kampanyenya.
"Reklamasi masih ramai dan saya sampaikan kepada semua, kita konsisten soal reklamasi, nggak akan. Jangan harap kita pernah bergeming, kenapa? Ini adalah tanah kita, di sini kita dilahirkan, di sini kita dibesarkan, dan kita kembalikan Tanah Air kita," kata Anies dalam sambutannya di acara Ustazah Peduli Negeri di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (24/4).
'Tolong Jangan Bawa Urusan Politik ke Proyek Reklamasi!' Simak video selengkapnya di 20Detik:
(idn/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini