Perekam Video Sobekan Alquran Diimbau Beri Keterangan ke Polisi

Lokasi video viral sobekan Alquran di Jalan Gunawarman (Carlo Venansius Homba/detikcom)

Jakarta - Polisi meminta perekam video viral sobekan Alquran di Jalan Gunawarman, Jakarta Selatan, bersikap kooperatif dalam memberi keterangan. Keterangan perekam video itu dibutuhkan agar polisi segera mengungkap kasus tersebut.

"Saya minta tolong yang ambil gambar kooperatif ke kita, nggak koar-koar di medsos. Kita tunggu di sini kooperatif kalau diminta keterangan," kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (4/6/2018).

Indra menerangkan pihaknya telah bertanya kepada beberapa saksi terkait video viral sobekan Alquran itu. Namun keterangan saksi itu dirasa belum cukup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita tanya beberapa saksi nggak tahu," imbuhnya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya membentuk tim gabungan untuk menyelidiki kasus video viral potongan kertas yang disebut sebagai lembaran Alquran tersobek-sobek di jalan. Tim terdiri atas anggota Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Selatan.

"Kita sudah bentuk tim, kita sedang penyelidikan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (21/5).

Potongan video kejadian ini viral di medsos sejak Minggu (20/5) malam. Lokasinya disebut di Jalan Gunawarman, Blok S, Jakarta Selatan. Potongan Alquran itu berserakan di jalan raya.

Video itu diambil oleh seorang pria. Dia memvideokan potongan yang disebut lembaran Alquran itu yang berserakan di sepanjang jalan. Kendaraan saat itu ramai melintas.

(knv/mea)