Saran Cak Imin ke Jokowi untuk Atasi Pengangguran

Cirebon - Wakil Ketua MPR RI Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengatakan, untuk mengurangi angka pengangguran Indonesia, pemerintah harus mengintervensi pihak swasta. Jangan sampai pemerintah didikte swasta, seperti dalam pembukaan kawasan industri.

"Negara harus mengatur swasta untuk membuka kawasan industri baru. Jangan sampai pemerintah malah didikte oleh swasta," ujar Cak Imin saat meninjau Pasar Plered, Cirebon, Jawa Barat pada Kamis pagi (31/5/2018).

Cak Imin mengatakan, persebaran lapangan pekerjaan di setiap wilayah harusnya merata. Sehingga kantong lapangan kerja juga menyentuh wilayah-wilayah yang selamat ini belum tersentuh oleh industri.

Baca juga: 2 Relawan Konsolidasi, Harap Duet Gatot-Cak Imin di Pilpres

Cara lain untuk menekan jumlah pengangguran di Indonesia menurut Cak Imin, yaitu dengan memaksimalkan penggunaan dana desa. Ia mengatakan bahwa dana yang masuk ke rekening desa tersebut sebesar Rp 800 ribu hingga Rp 1 miliar per tahunnya.

Program padat karya yang didanai oleh dana desa, serta pemanfaatan dana tersebut untuk ekonomi kreatif, dia sebut sebagai solusi untuk mengurangi pengangguran yang ada di desa.

"Mengatasi pengangguran di desa dengan memperbesar dana desa. Agar semua pengangguran bisa bekerja dan mendapatkan penghasilan," kata Cak Imin.

Baca juga: Pimpinan MPR Apresiasi Program Dana Desa

(idr/idr)