Speedboat Tabrakan 2 Tewas, Penumpang: Tak Ada yang Pakai Pelampung

Speedboat Tabrakan 2 Tewas, Penumpang: Tak Ada yang Pakai Pelampung

Raja Adil Siregar - detikNews
Rabu, 30 Mei 2018 15:29 WIB
Kecelakaan speedboat di bawah Jembatan Ampera. (raja/detikcom)
Palembang - Dua penumpang tewas saat terjadi tabrakan perahu cepat (speedboat) di perairan Sungai Musi, Kota Palembang, Sumatera Selatan. Saat tabrakan, tidak satu pun penumpang yang memakai pelampung.

"Saat kecelakaan, nggak ada yang memakai pelampung, saya tidak tahu juga apakah ada pelampung atau tidak di speedboat," kata salah satu penumpang, Edi Sucipto, saat ditemui di RS AK Gani Palembang, Rabu (30/5/2018).

Dikatakan Sucipto, mayoritas penumpang memang tidak ada yang menggunakan pelampung saat dalam perjalanan. Hal ini diduga menjadi penyebab hilangnya dua penumpang lain. Apalagi jika korban tidak bisa berenang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Biasanya memang nggak pernah ada yang pakai pelampung. Bisa jadi 2 korban ini tenggelam karena tidak bisa berenang dan tidak pakai pelampung, arus Sungai Musi juga deras," katanya.

"Kami yang selamat sebenarnya sempat terbawa arus juga ratusan meter sampai ditolong warga. Ada yang luka-luka," kata pria berusia 43 tahun ini.

Masih menurut Sucipto, selain 2 korban tewas, ada sepasang suami-istri yang juga hilang, yakni Sumali dan Sukatmi. Keduanya merupakan warga Jalur 14 Banyuasin.

Dari pantauan detikcom di Rumah Sakit AK Gani, Palembang, terlihat penyidik dari Polair Polresta Palembang, Polda Sumsel, Basarnas, dan Jasa Raharaja sudah berada di lokasi. Mereka datang untuk melakukan pendataan dan memastikan korban dalam keadaan selamat.

"Kami datang ke sini untuk memastikan korban dapat perawatan dan jaminan dari rumah sakit. Kami sudah melakukan koordinasi dengan Polair untuk buat laporan guna proses santunan dan juga perawatan," kata Kepala Jasa Raharja Cabang Sumsel Taufik Adnan.

Sebagaimana diketahui, speedboat 200 PK ini berangkat berangkat dari Jalur 14, Banyuasin, sekitar pukul 06.30 WIB. Speedboat mengalami tabrakan di dekat Jembatan Ampera dan sampai saat ini 2 orang diketahui tewas dan 2 hilang. (asp/asp)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads