Kerap Baret Mobil, 10 Jukir di Pasar Makassar Diciduk

Kerap Baret Mobil, 10 Jukir di Pasar Makassar Diciduk

Ibnu Munsir - detikNews
Rabu, 30 Mei 2018 14:44 WIB
Jukir liar di Makassar ditangkap. (ibnu/detikcom)
Makassar - Polda Sulsel menangkap 10 pelaku pungutan liar parkir di wilayah Pasar Butung, Kecamatan Wajo, Kota Makassar. Pelaku diamankan lantaran kerap meminta uang lebih dan mengancam pengunjung jika tak memberi uang parkir.

"Kita amankan para parkir roda 4 liat di sekitaran Butung. Jadi masyarakat dipaksa membayar lebih. Kalau tidak dikasih mobil digores," kata Panit Timsus Polda Sulsel Ipda Arthenius saat ditemui detikcom di Pasar Butung, Makassar, Rabu (30/5/2018).

Parahnya, para tukang parkir ini kerap berperilaku kasar kepada para pengunjung pasar dan mengancam dengan melarang memarkirkan kendaraannya di wilayah Pasar Butung, Makassar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masyarakat juga kerap mendapat ancaman, katanya kalau tidak mau bayar lebih jangan parkir di sini," jelasnya.

Rata-rata pengunjung pasar yang memarkirkan kendaraannya diminta membayar Rp 15-20 ribu per kendaraan roda empat. Sedangkan untuk kendaraan roda dua, masyarakat dipatok Rp 3-5 ribu per kendaraan.

"Jadi karcisnya ini parkir beda yang tertera, dia patok berkisar Rp 15 ribu hingga Rp 20 ribu per satu kendaraan," terangnya.

Sementara itu, salah seorang juru parkir liar, Aslam Latif, mengatakan tarif yang dipatok ini sesuai dengan tarif PD Parkir, sesuai dengan jam kendaraan yang terparkir.

"Rp 5 ribu sampai Rp 10 ribu kalau jam 9 sampai jam 3 sore. Bahkan ada yang tertutup pasar baru pulang. Iya dari PD Parkir stornya," kata Aslam.

Kini, ke 10 jukir pungli ini di bawah ke Polsek Wajo, Makassar. Rencananya, para pelaku jukir pungli ini akan dibawa ke Polda Sulsel untuk pemeriksaan lebih lanjut. (asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads