Cawagub Ijeck Ajak Warga Pematang Siantar ke TPS Saat Pilgub

Pematang Siantar - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sumatera Utara, Musa Rajekshah atau akrab disapa Ijeck, mengajak warga Kota Pematang Siantar untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilihan kepala daerah Sumatera Utara pada 27 Juni 2018 mendatang. Ijeck juga meminta warga untuk saling mengingatkan orang terdekatnya.

"Saya mengajak kita yang hadir semua di sini untuk saling mengingatkan keluarga dan sanak saudara kita, kiranya datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara) untuk memilih pemimpin yang kita yakini mampu membawa Sumut lebih baik ke depan. Dan tentunya memilih pemimpin yang Insya Allah menjadikan Sumut lebih bermartabat dan cinta kepada masyarakat serta takut kepada Allah SWT," kata Ijeck seperti dikutip dalam keterangan tertulis, Selasa (29/5/2018).

Hal itu dikatakan Ijeck saat menghadiri acara buka puasa bersama para ulama dari berbagai pondok pesantren se-Pematang Siantar dan Kabupaten Simalungun, di Balai Rahmat Taman Hewan Pematang Siantar, Senin (28/5/2018), kemarin.

Baca juga: Cawagub Ijeck Didaulat Jadi Tokoh Peduli Pendidikan Pesantren Sumut

Di kesempatan tersebut, Ijeck juga meminta doa dan dukungan kepada warga yang hadir. Dia berharap hingga proses pemilihan nanti bisa berjalan dengan lancar tanpa adanya halangan.

"Saya bersama Pak Edy memohon doa dan dukungan dari semua undangan yang berhadir. Semoga apa yang menjadi tujuan, niat dan perjuangan kami tidak ada halangan dan rintangan yang berarti hingga hari pencoblosan nanti. Dan semoga doa kita di bulan penuh barokah ini diijabah Allah SWT," kata Ijeck.

Rektor UINSU, Prof Saidurrahman, yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan, tak bisa dipungkiri bahwa H Anif yang merupakan Abang Rahmat Shah dan juga ayah kandung Ijeck adalah salah satu tokoh yang berpengaruh dalam dunia pendidikan di Sumatera Utara.

"Jawabannya adalah Pak Anif dan keluarga. Buktinya di USU, Unimed dan UIN Sumut, ada gedung atas nama Pak Anif," katanya Saidurrahman.

Ia menegaskan, memilih pemimpin seakidah merupakan kewajiban umat muslim yang nilainya sama dengan mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Memilih pemimpin muslim-muslim artinya lebih dari mempertahankan NKRI harga mati," tegasnya.

Baca juga: Cawagub Ijeck Imbau Masyarakat Jangan Golput dan Jaga Persatuan

Hal senada juga diungkapkan Ketua MUI Siantar, Ali Lubis yang memuji karya dan kebaikan Rahmat Shah yang sudah banyak berbuat banyak bagi masyarakat terutama di Sumut.

"Sebaik-baiknya manusia adalah dia yang bermanfaat bagi sesama dan lingkungan sekitarnya. Semoga melalui acara ini betul-betul menjadi rahmat bagi Pak Rahmat Shah dan keluarga," kata Ali. (idr/idr)