MKD Panggil Aryo Djojo soal Video Porno 'Aryodj' Usai Lebaran

MKD Panggil Aryo Djojo soal Video Porno 'Aryodj' Usai Lebaran

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Selasa, 29 Mei 2018 00:35 WIB
Sufmi Dasco (Lamhot Aritonang/detikcom)
Jakarta - Setelah menyatakan belum akan bergerak menyelidiki video porno 'Aryodj' yang diduga diperankan anggota DPR Aryo Djojohadikusumo, Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR mengambil langkah lanjutan. Mereka akan memanggil Aryo sebagai terduga setelah Lebaran untuk verifikasi.

Ketua MKD DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan sebagian pimpinan MKD lainnya dan anggota MKD meminta MKD melakukan langkah-langkah dalam kasus video porno 'Aryodj'. Mereka mendesak MKD melakukan verifikasi dengan catatan dilakukan setelah Lebaran. Verifikasi itu disepakati akan dilakukan meski nantinya tak ada laporan soal video 'Aryodj' yang masuk ke MKD.

"Perkaranya kan perkara yang menyangkut bisa mengganggu puasa. Jadi kita sepakat, setelah Lebaran, kita akan tindak lanjuti dengan atau tanpa laporan," ujar Dasco saat dihubungi, Selasa (29/5/2018) dini hari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Verifikasi itu termasuk banyak hal. Kita melihat kemiripan, termasuk minta keterangan terduga disangkakan mirip," imbuh Dasco.

Meski akan memproses video 'Aryodj' setelah Lebaran, Dasco mengatakan pihaknya tak menutup kemungkinan memprosesnya lebih cepat andai memang ada laporan masuk. Dasco mengatakan proses verifikasi video 'Aryodj' itu idealnya setelah Lebaran.

"Kita akan mempercepat proses setelah Lebaran karena ini menyangkut kasus bisa mengganggu ibadah puasa. Tapi proses verifikasi menyangkut administratif. Kita minta TA MKD mengkaji terlebih dahulu. Tapi proses verifikasi akan dilakukan setelah Lebaran," jelas Dasco.


Simak video pernyataan MKD terkait video porno 'Aryodj' hanya di 20Detik:

[Gambas:Video 20detik]

(gbr/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads