"Soal sanksi itu saya serahkan saja ke partai," kata Hitler saat dihubungi detikcom lewat telepon, Kamis (24/5/2018).
"Saya sebagai kader siap melaksanakan apa yang diperintahkan oleh partai kalau memang itu dianggap sesuatu kesalahan saya," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hitler juga meminta maaf kepada umat Islam. Dia berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya. Dia juga berterima kasih kepada Forum Masyarakat Karawang dan seluruh elemen masyarakat Karawang yang telah mengingatkannya atas kelalaiannya tersebut.
Baca juga: Hitler Nababan Minta Maaf: Saya Khilaf |
Ditambahkan Hitler, dia tidak pernah melapor ke polisi atas insiden penganiayaan terhadap dirinya pada Selasa (22/5) di gedung DPRD Kabupaten Karawang. Dia juga memohon agar polisi tidak melakukan proses hukum terhadap para pelaku.
"Kita berharap tidak ada yang diproses hukum, saya mengikhlaskan segala insiden ini, saya juga sudah memaafkan dengan kejadian ini. Saya memohon pihak yang berwajib supaya tidak diproses hukum," katanya.
Seperti diketahui, Polres Karawang menetapkan 2 anggota Front Pembela Islam (FPI) jadi tersangka pengeroyokan Hitler. Kedua tersangka berinisial N dan AM itu tertangkap kamera menganiaya Hitler hingga babak belur. Mereka dijerat Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan.
Demokrat Masih Bahas Sanksi untuk Hitler
Ketua DPC Partai Demokrat Karawang yang juga Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, mengatakan belum ada keputusan soal sanksi yang akan dijatuhkan untuk Hitler. Ini masih akan dibahas dari tingkat DPC hingga DPP Partai Demokrat.
"Pasti ada sanksi, tapi tentunya harus dirapatkan dulu oleh para pimpinan, baik dari tingkat DPC sampai tingkat DPP. Kami juga akan konsultasikan terkait perkembangan kemarin dan hari ini yang tentunya juga ini menjadi pertimbangan-pertimbangan dari aspek-aspek terkait sanksi apa yang akan diberikan kepada Hitler Nababan," kata Cellica saat dihubungi detikcom via telepon.
Cellica menjelaskan dirinya sudah berkomunikasi dengan Sekjen DPP Partai Demokrat Hinca Pandjaitan terkait perkembangan kasus ini, termasuk soal Hitler, yang sudah menyampaikan permohonan maaf.
"Prinsipnya, kami melaporkan kronologi dan tindakan-tindakan yang kami telah lakukan di tingkat DPC. Hari ini DPC Karawang mengadakan konferensi pers untuk memohon maaf atas nama lembaga kepartaian," ujarnya.
"Tentunya akan menjadi pertimbangan-pertimbangan sanksi apa yang akan diberikan. Harus dirapatkan dulu harus didiskusikan dulu. Sanksi ini kan bukan hanya PAW. Kita jangan dulu bicara masalah pemberhentian dan lain sebagainya. ini masih melalui proses segala sesuatunya, harus dirapatkan dulu, didiskusikan dulu," Cellica menegaskan. (hri/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini