Hendak 'Perang Panah' Usai Salat Subuh, 6 ABG Ditangkap

Hendak 'Perang Panah' Usai Salat Subuh, 6 ABG Ditangkap

Reinhard Soplantila - detikNews
Selasa, 22 Mei 2018 07:46 WIB
Barang bukti tawuran ABG di Makassar (reinhard/detikcom)
Makassar - Aparat kepolisian meringkus enam orang anak di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Mereka diamankan karena terindikasi melakukan aksi tawuran di jalan raya usai salat subuh.

"Pada saat tim melakukan pemantauan lokasi yang dianggap rawan terjadi tawuran selama bulan puasa, ada informasi Veteran lorong 41 dengan lorong 42 terjadi tawuran di jalan raya dengan melempar batu dan busur. Kami antisipasi dengan mengejar dan mengamankan beberapa anak," ujar Panit Satu Sabhara Polsek Makassar, Ipda Aras di lokasi pada Selasa (22/5/2018) pagi.

Mereka terjaring Tim Pengamanan Ramadhan Polsek Makassar di sekitar lokasi tawuran di Jalan Veteran lorong 41 dengan Veteran Lorong 42, di Kota Makassar. Menurut Ipda Aras, sebelumnya aparat kepolisian mendapatkan informasi terjadinya tawuran di Jalan Veteran Utara, dengan menggunakan batu dan anak panah. Setelah polisi menuju ke lokasi, para pelaku pun berhamburan dan melarikan diri.

Lanjut Aras, selain mengamankan enam ABG tersebut, Tim Polsek Makassar juga mendapati sejumlah barang bukti anak panah dan katapel yang digunakan pelaku di sekitar lokasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sejumlah anak panah dan katapel yang diduga digunakan dalam tawuran itu kami sita di sekitar lokasi," lanjutnya.

Hingga kini, keenam anak terduga pelaku tawuran yang kerap meresahkan warga usai salat subuh ini, masih dalam pemeriksaan aparat kepolisian di Mapolsek Makassar.

"Jika memenuhi persyaratan maka kami akan proses, sementara yang di bawah umur akan kami akan lakukan pembinaan," kata Ipda Aras. (asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads