Separator Beton di Mampang Berantakan Menunggu Diangkut Dishub

Separator Beton di Mampang Berantakan Menunggu Diangkut Dishub

Yuni Ayu Amida - detikNews
Minggu, 20 Mei 2018 10:31 WIB
Separator beton terbengkalai di ruas Mampang Prapatan 7-Mampang Prapatan 8 (Foto: Yuni Ayu/detikcom).
Jakarta - Tiga persimpangan di ruas Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, yang semula ditutup untuk uji coba lalu lintas, kini kembali dibuka. Hanya saja separator beton yang sebelumnya menutup persimpangan masih ada yang dibiarkan terbengkalai di tengah jalan.

Pantauan detikcom, di lokasi, Minggu (20/5/2018), separator terbengkalai di dua titik, yaitu di simpang Jalan Duren Bangka-Jalan Duren Tiga Selatan serta Jalan Mampang Prapatan 7-Jalan Mampang Prapatan 8. Posisi separator tampak tidak beraturan, ada yang berdiri dan tidur, hingga menghalangi sebagian jalur TransJakarta.

Baca juga: Beton Separator Mampang Dibuka, Traffic Light Tak Berfungsi

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut informasi warga sekitar Jalan Mampang Prapatan 7, separator belum diangkut Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta sehingga warga bertindak sendiri untuk membuka akses dan menggeser seadanya.

"Yang di sini belum diangkut (separatornya), itu masih ada. Ini masih (baru) diangkut sama warga, belum ditangani Dishub. Semalam diangkutnya (oleh warga) sekitar jam 22.00 malam," tutur warga bernama Rudi.

Separator beton terbengkalai di ruas Mampang Prapatan 7-Mampang Prapatan 8 Separator beton terbengkalai di ruas Mampang Prapatan 7-Mampang Prapatan 8 (Foto: Yuni Ayu/detikcom).


Menurut Rudi, sebenarnya penutupan akses tidak menyebabkan kemacetan. Hanya saja, warga tidak terima karena harus berputar jauh menuju lokasi yang dituju, misalnya tempat usaha yang selama ini hanya tinggal menyeberang saja.

"Saya lebih setuju dibuka dong, jalanan lebih lancar. Memang ini sebelum saya lahir juga nggak ada potong jalan gini," kata Rudi.

Baca juga: Sandiaga: Rekayasa Lalin di Mampang Dihentikan Sementara

Sejauh ini baru persimpangan Jalan Kemang Utara 9-Jalan Duren Tiga Raya yang baru diangkut Dishub DKI. Dua lokasi lainnya akan dibereskan hari ini.

"Hari ini, beton-beton akan diangkat kembali. Akan dikembalikan, dibuka seperti semula. Adapun masalah rambu-rambunya juga akan diatur kembali," ujar Komandan Regu Dishub Kecamatan Mampang, Najen.

Komandan Regu Dishub Kecamatan Mampang, Najen Komandan Regu Dishub Kecamatan Mampang, Najen (Foto: Yuni Ayu/detikcom).

Baca juga: Warga: Damkar Telat Datang ke Kebakaran Kemang karena Rekayasa Lalin

Untuk warga yang melakukan pembongkaran separator secara sepihak, Najen belum tahu apakah akan ada sanksi atau tidak. Dia menilai, yang penting adalah kelancaran lalu lintas.

"Adapun masalah gagal atau bagaimana, ini kan masih uji coba. Kalau warga membongkar, seakan-akan warga belum mengerti apa yg dimaksud pemerintah. Adapun target pemerintah, kalau dibongkar gitu nanti akan dicarikan solusi baiknya," ucapnya.


Berikut video saat beton perekayasa lalu lintas di Simpang Duren Tiga dibongkar:
(nif/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads