Salah satunya adalah warga dilarang melempar atau meledakkan confetti. Larangan itu disampaikan oleh Kepolisian Thames Valley yang mengamankan jalannya pernikahan Harry-Meghan.
"Harap tidak melempar confetti maupun benda-benda lain selama acara, terutama ketika prosesi," tulis Kepolisian Thames Valley di Twitter, Jumat (18/5/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu alasannya adalah faktor keamanan. Selain itu, ternyata ada alasan lain di baliknya.
"Hal ini bisa memicu risiko keamanan dan lumayan susah untuk dibersihkan," demikian lanjutan keterangannya.
![]() |
Sudut-sudut Windsor sudah dijaga ketat oleh polisi sejak H-2 pada Kamis (17/5) hingga hari ini. Polisi berjaga mulai dari di jalan raya hingga sniper di atap atap gedung.
Sejumlah polisi membawa senjata laras panjang. Ada juga yang membawa anjing pelacak, bahkan sambil berkuda. Sambil menjaga keamanan, para polisi tetap ramah memberikan informasi kepada para turis.
Hingga H-1 pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle, makin banyak fans dan turis yang berdatangan ke depan Kastil Windsor. Para fans setia keluarga kerajaan rela menginap di pinggir jalan demi mendapatkan posisi strategis. Sementara itu, turis asyik menikmati suasana Windsor sambil berbelanja suvenir dan foto-foto.
Seperti apa keseruan jelang dan saat pernikahan Pangeran Harry-Meghan Markle? Simak terus laporannya langsung dari Inggris, hanya di detikcom!
Simak video Pangeran Harry menyapa penggemar jelang pernikahannya, di sini:
(imk/nkn)