Wakapolri: Polisi Jangan Lengah Jaga Markas

Wakapolri: Polisi Jangan Lengah Jaga Markas

Chaidir Anwar Tanjung - detikNews
Rabu, 16 Mei 2018 18:12 WIB
Wakapolri Komjen Syafruddin (Andhika Prasetia/detikcom)
Pekanbaru - Rentetan aksi terorisme terjadi sepekan ini. Markas polisi juga turut jadi sasaran. Wakil Kepala Polri memerintahkan agar para personelnya tidak lengah menjaga markas.

"Saya memerintahkan, menekankan kembali kepada aparat keamanan khususnya Polri dan TNI untuk waspada, sama juga dengan masyarakat, lebih profesional dalam melaksanakan tugas," kata Wakapolri Komjen Syafruddin di Markas Polda Riau, Jl Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Riau, Rabu (16/5/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Komjen Syafruddin memerintahkan agar personelnya tetap berkonsentrasi dalam menjaga markas-markas. Dia juga mengajak para personel TNI untuk tidak lengah menjaga markasnya.

"Jangan pernah lengah di penjagaan-penjagaan mana pun, di markas-markas mana pun, markas besar, markas komando, markas polda, markas polres, markas brimob, dan demikian juga TNI untuk seluruh yang berjaga dan bertugas lebih profesional," tutur Syafrudin.

Pukul 09.00 WIB pagi, Mapolda Riau diserang teroris. Seorang polisi yakni Ipda Auzar menjadi korban jiwa. Empat terduga pelaku teror tewas ditembak mati.

Sebelumnya yakni pada Senin (14/5) kemarin, Markas Polrestabes Surabaya juga jadi sasaran aksi bom bunuh diri. Empat pelaku tewas.

Pada 8 Mei lalu, Rumah Tahanan di dalam Kompleks Mako Brimob juga rusuh oleh para narapidana terorisme. Enam orang tewas, lima di antaranya adalah personel polisi.


(dnu/iy)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads