Teroris Ditembak Mati di Surabaya, Polisi: Kami Punya Bukti

Teroris Ditembak Mati di Surabaya, Polisi: Kami Punya Bukti

Enggran Eko Budianto - detikNews
Selasa, 15 Mei 2018 18:38 WIB
Ilustrasi garis polisi di baku tembak dengan terduga teroris di Surabaya. (Ari Saputra/detikcom)
Surabaya - Densus 88 Antiteror menembak mati seorang terduga teroris di Manukan Kulon, Surabaya, Jawa Timur, karena melawan petugas. Polisi juga menyatakan punya bukti kuat keterlibatan terduga teroris tersebut.

"Kita sudah memiliki bukti, sudah memiliki yang namanya alat bukti yang sah, dengan yang bersangkutan masuk kelompok membahayakan," kata Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Frans Barung Mangera, Selasa (15/5/2018).

Ditambahkan Frans, Densus 88 punya tiga pertimbangan sebelum melakukan tindakan tegas. Pertama, terduga teroris tersebut melakukan perlawanan; kedua, membahayakan nyawa petugas; dan ketiga, aksi terduga teroris ini bisa membahayakan nyawa warga karena lokasi baku tembak berada di sekitar permukiman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Frans mengatakan baku tembak antara Densus 88 dan terduga teroris ini terjadi sekitar pukul 17.15 WIB. Diduga terduga teroris yang tewas tersebut berusia 39-41 tahun.

Frans menyatakan saat ini lokasi di seputar area baku tembak sudah disterilkan. Ambulans sudah datang ke lokasi untuk melakukan evakuasi.



Tonton juga video mengenai 'Polisi Tangkap 13 Terduga Teroris, 2 di Antaranya Didor!':

[Gambas:Video 20detik]

(fjp/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads