"Betul ada 4 penambahan stafsus sesuai keperluan melihat begitu banyaknya persoalan. Harapannya staf khusus bisa membantu presiden karena yang dipilih secara operasional membantu di lapangan," ujar Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (15/5/2018).
Keempat nama tersebut antara lain:
1. Abdul Ghofarruzin, Staf Khusus Presiden di acara keagamaan. Abdul akan mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungannya ke pondok pesantren.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
3. Adita Irawati, Staf Khusus Presiden bidang komunikasi ke kementerian dan lembaga.
4. Ahmad Erani, Staf Khusus Presiden bidang ekonomi, khususnya membantu mengenai dana desa.
Alasan Jokowi menambah staf khusus dikarenakan faktor kebutuhan. Terlebih tugas kepresidenan semakin banyak tahun ini.
"Karena sesuai kebutuhan, jadi baru dilakukan itu. Tugas yang begitu banyak di lingkaran presiden memerlukan tambahan stafsus," ucap Pramono.
Keempat nama tersebut sudah efektif bekerja di Istana Kepresidenan. Pramono menjelaskan, para staf khusus ini tidak perlu dilantik.
"Keppres sudah ditandatangani dan berlaku. Nggak perlu dilantik. Sudah mulai kerja, kemarin koordinasi dengan Mensesneg dan saya. Administrasi manajerial di bawah Seskab," jelas Pramono.
Benarkah tagar #2019GantiPresiden goyahkan elektabilitas Jokowi? Tonton videonya:
(dkp/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini