Kanan-Kiri Oke, Muhaimin Ngebet Jadi Cawapres Jokowi dan Prabowo

Kanan-Kiri Oke, Muhaimin Ngebet Jadi Cawapres Jokowi dan Prabowo

Indah Mutiara Kami - detikNews
Jumat, 11 Mei 2018 22:01 WIB
Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Lamhot Aritonang/detikcom)
Jakarta - Ketum PKB Muhaimin Iskandar sudah lama menunjukkan hasrat menjadi cawapres di Pilpres 2019. Tak cuma merapat ke Joko Widodo, Cak Imin juga menawarkan diri menjadi cawapres Prabowo Subianto.

Hasrat Cak Imin menjadi cawapres Jokowi sudah lama diungkapkan. Dia pun mendirikan posko 'JOIN' atau Jokowi-Cak Imin di berbagai wilayah.

"Kan sudah (secara resmi PKB mendukung Jokowi). Sudah-sudah. Atas nama PKB saya sendiri yang mengumumkan, kita mengumumkan mendukung Pak Jokowi berpasangan dengan Muhaimin, he-he-he...," kata Cak Imin setelah bertemu dengan Ketum Golkar Airlangga Hartarto di kompleks Widya Chandra III Nomor 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (8/5/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Resmi saya umumkan mendukung Pak Jokowi dengan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar," tutur Cak Imin.

Ia mengatakan dukungan PKB kepada Jokowi tidak cuma-cuma atau tanpa syarat. Ia menegaskan syarat utamanya adalah menjadikan dirinya sebagai cawapres.

Ternyata, Cak Imin juga membuka pintu untuk Prabowo. Menurutnya, Prabowo hanya bisa menang bila menggandengnya menjadi cawapres.



"Prabowo hanya menang kalau sama saya," kata Cak Imin di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (11/5). Pernyataan tersebut disampaikan Cak Imin saat ditanya soal kesempatan oposisi menang di Indonesia, layaknya kemenangan Mahathir Mohamad di Malaysia.

Kanan-kiri oke, lalu siapa yang mau menggandeng Cak Imin? (imk/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads