"Ketika UU Migas No 22/2001 disusun dan disahkan dia ada di Senayan bukan? Kenapa diam? Jangan-jangan dia juga beleguk," kata Ketua DPP Hanura Inas Nasrullah, kepada wartawan, Jumat (11/5/2018).
Inas pun menyesalkan mengapa Amien melemparkan cacian kepada bangsa sendiri. Ia menuding Amien merupakan orang asing yang hanya menumpang tinggal di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Amien Rais kembali menyoroti masalah undang-undang di Indonesia yang dianggap pro asing dan merugikan rakyat. Salah satunya adalah UU Migas. Karena itu, ia menyebut Indonesia adalah bangsa pekok (bodoh).
"Ini ada UU yang aneh dan ajaib. Bahwa gas alam di perut bumi Indonesia, itu boleh digunakan oleh bangsa sendiri setelah bangsa lain dicukupi kebutuhannya," kata Amien saat mengisi ceramah di Masjid Muthohirin Yogyakarta, Kamis (10/5).
Menurut Amien, kebijakan tersebut aneh. Sebab, kebutuhan dalam negeri dikorbankan hanya demi memenuhi kebutuhan negara lain, seperti Tiongkok, Taiwan, dan juga Singapura.
"Ini mesti bangsa pekok (bodoh)," sindirnya.
Apa tanggapan Amien Rais tentang Politik Indonesia? Saksikan videonya di 20Detik:
(tsa/hri)