Acara yang digelar di Pendopo Kota Bandung, Rabu (9/5/2018) sore itu, dihadiri oleh seribuan ulama Kota Bandung. Selain silaturahmi acara tersebut juga sebagai ajang memberi penghargaan pada para juara MTQ.
"Ini adalah silaturahmi rutin tahunan. Sekaligus kita membahagiakan MTQ Kota Bandung yang telah menjadi juara di Sukabumi beberapa waktu lalu," ujar Solihin pada detikcom usai acara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita meminta bantuan dan doa agar Pilwalkot Bandung dan Pilgub Jabar di Bulan Ramadan nanti bisa berjalan lancar serta terpilih pemimpin yang amanah dan soleh untuk memajukan semuanya," ucapnya.
Selain itu Solihin juga meminta bantuan pada ulama agar mengingatkan masyarakat untuk tidak menghamburkan uang, tidak produktif dan berprilaku konsumtif. Ia berharap para ulama bisa mengajak masyarakat untuk lebih produktif dalam kehidupan duniawi dan ibadah di Bulan Ramadan.
"Mudah-mudahan selama menjalankan ibadah keamanan di Kota Bandung bisa terus terjaga berkat terjalinnya kebersamaan antara pemerintah dan warganya. Juga saya berharap para ASN tidak menjadikan puasa sebagai alasan untuk telat dan kerja kendor," pinta Solihin.
Di tempat yang sama Ketua MUI Kota Bandung Miftah Faridl berharap Bulan Ramadan bisa mengurangi potensi gesekan dalam Pilkada. "Kita perbanyak ibadah agar mengurangi potensi konflik, ujaran yang tidak pantas. Karena kalau kita berbuat seperti itu maka pahala puasa kita bisa dikorting," ucapnya.
Miftah juga mengajak agar para ulama Kota Bandung untuk memberi contoh pada warga untuk menjaga kedamaian, kondusifitas dan keamanan saat Pilkada di Bulan Ramadan nanti. "Ini harus disosialisasikan," katanya.
Selain itu Miftah berharap Bulan Ramadan bisa menjadi waktu memperkaya pahala dengan rajin membaca Alquran. Sehingga, kata Miftah, di bulan penuh berkah itu bisa banyak muncul pembaca dan penghafal Alquran di Kota Bandung. (ern/ern)











































