Rusuh di Mako Brimob, Sandi akan Tingkatkan Kewaspadaan di DKI

Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan akan berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya untuk meningkatkan keamanan di Jakarta. Sandiaga tidak ingin kerusuhan di Mako Brimob merambah ke DKI.

"Jadi tingkat kewaspadaan. Kita sekarang harus kita tingkatkan bahwa kita memasuki dan bulan suci Ramadan di bulan suci Ramadan tahun lalu juga banyak ancam terhadap security dan keamanan di DKI," kata Sandiaga di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (9/5/2018).

Baca juga: Sudah 27 Jam Rutan Mako Brimob Dikuasai Teroris

Sandiaga juga meminta partisipasi masyarakat menjaga kewaspadaan di wilayah masing-masing. Dia meminta warga melapor jika ada tindakan yang mencurigakan.

"Saya harapkan masyarakat bisa berpartisipasi aktif, sedikit pun yang mencurigakan melapor kepada aparat. Jangan sampai kita menganggap bahwa ini Informasi yang tidak perlu di-share, tapi harus di-share," paparnya.

Baca juga: Polri: Napi Teroris yang Tewas di Mako Brimob Kelompok JAD

Kerusuhan terjadi di tahanan teroris Mako Brimob, Depok. Lima polisi dan satu narapidana tewas akibat kejadian tersebut.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen M Iqbal mengatakan mayoritas polisi yang gugur mengalami luka akibat senjata tajam. "Mayoritas luka akibat sajam di leher, saya ulangi, luka akibat senjata tajam di leher, luka itu sangat dalam," kata Iqbal di Mako Brimob.



Tanggapi Mako Brimob, Wagub DKI Jakarta Sandiaga uno imbau warganya tetap kondusif, tonton videonya:

[Gambas:Video 20detik]

(fdu/idh)